Minggu, 12 April 2009

MISI

Misi menjelaskan tentang apa

yang dilakukan oleh kita

atau bisnis yang kita jalankan

dan ini adalah wajib hukumnya.

Misi senantiasa mengedepankan upaya

untuk mencapai tujuan perusahaan

Berisi kata sifat yang menggambarkan

keadaan yang sedang kita kerjakan

Misal: menyelenggarakan pendidikan tinggi

manajemen di kota Semarang.

Misi dan taktik adalah sebuah PLAN

menuju suatu kinerja pribadi

atau perusahaan yang lebih baik.

DO diperlukan untuk mendorng terciptanya misi

melalui kesetiaan dan kecintaan dalam kehidupan sehari-hari.

CHECK atas suatu misi dilakukan dengan cara amalan

dan rasa suka cita yang terbit atas keberhasilan suatu misi.

ACTION terwujud bila kondisi ekonomi suatu masyarakat

membaik dan menuju kesempurnaan yang nyata.

Perencanaan strategi perusahaan

dimulai dengan mengkaji permasdalahan internal

dan eksternal perusahaan.

Perusahaan adalah merupakan gabungan

dari beberapa unit bisnis strategis

yang masing-masing memiliki keunikan.

Dari kekuatan internal dan eksternal

direncanakan kriteria bisnis tertentu sesuai

dengan kondisi tingkat pengembalian investasi

bisnis tersebut dan pangsa pasarnya.

Perencanaan perusahaan

yang baik perlu mempertimbangkan pula

pengembangan produk,

baik di pasar lama maupun pasar baru.

Rencana pengembangan produk disertai pula

dengan rencana pengembangan pasar,

baik pada produk lama maupun produk baru.

Pengerjaan atas pengembangan bisnis

dilakukan dengan mengadakan

berbagai uji kelayakan dan uji pasar.

Pengembangan perusahaan

melalui pengembangan bisnis andalan

dilakukan dengan semangat keterbukaan,

kebersamaan, dan kesinambungan.

Salah satu cara yang baik

adalah dengan melakukan uji tolok duga

atau benchamarking dengan mitra bisnis

pada perusahaan lain yang memiliki bisnis

yang lebih baik kinerjanya.

Benchmarking dilakukan secara terbuka

dan face to face sehingga dicapai kesepakatan kedua belah pihak

yang sama-sama menguntungkan.

Benchmarking didasarkan pada hasil

yang saling menguntungkan,

di mana masing-masing pihak memiliki daya tarik

dan keunggulan.

Pasar dan konsumen juga diuntungkan

karena benchmarking tersebut

akan mengurangi biaya transaksi perusahaan

dan pada gilirannya mengurangi harga jual produk.

Check terhadap hasil uji pasar dilakukan

dengan membandingkan hasil antara sebelum

dan sesudah melakukan pengambangan pasar

dan atau melakukan benchmarking.

CHECK juga dilakukan

dengan membandingkan antara produk sendiri

dengan produk pesaing. Diharapkan kedua produk

dan bisnis perusahaan

yang melakukan benchmarking

mengalami kemajuan yang berarti,

sehingga tercapai win-win solution.

Check harga dilakukan untuk menjaga

agar harga yang ditetaapakan bisa terjangkau

oleh target pasar tertentu.

Check produk dilakukan

untuk mencari alternatif terbaik

atas diferensiasi produk

yang dimaui oleh pasar.

Check pasar dilakukan

untuk mencari berbagai kemungkinan pasar

yang bisa dikembangkan di masa mendatang.

Check atas bauran promosi

dilakukan untuk mencari bauran promosi terbaik

yang paling efektif dan efisien.

Action pengembangan produk

pada pasar lama dengan produk baru

sehingga produk dapat dijual

dengan pangsa pasar maksimal.

Action pengembangan pasar

dilakukan pada produk lama di pasar baru,

sehingga produk tersebut dapat mencapai sasarannya

dan secara cepat dapat diserap oleh pasar baru.

Action penetrasi dilakukan

pada pasar lama dan produk lama,

di mana perusahaan sangat hati-hati melakukan penjualan

dan tidak secara buru-buru menarik dari peredaran.

Action diversifikasi dilakukan

untuk produk-produk baru yang dijual di pasar baru,

di mana perusahaan memperoleh manfaat

yang besar karena masih belum adanya

atau masih kurangnya pesaing di pasar tersebut.

VISI

Visi adalah mimpi yang bisa direalisir

dan menjadi kewajiban bagi kita

untuk mewujudkannya

Karena itu visi adalah cita-cita

yang hendak dan harus dcapai

Dimulai dengan kata untuk menjadi

Sesuatu yang lebih besar dan lebih berguna

Visi harus spesifik dan fokus

Misalnya, menjadi pemimpin pasar

di bidang pendidikan tinggi berwawasan global.

Visi bersama dengan strategi adalah sebuah PLAN

yang memerlukan DO berupa adil

dan iman dalam mewijudkannya.

Tanpa keadilan dan keimanan yang kuat,

maka sebuah visi akan tidak memiliki makna.

CHECK diperlukan untuk sebuah visi yang baik,

berupa pertaubatan dan rasa syukur

atas terselenggaranya visi yang membawa berkah.

ACTION atas sebuah visi selanjutnya memerlukan pendidikan

yang berkelanjutan dan keharmonisan dalam keluarga,

masuarakat dan bangsa.

Perencanaan strategis dimulai

dari analisis lingkungan internal dan eksternal bisnis.

Analisis internal merupakan penggabungan

dari analisis produksi, pemasaran,

sumberdaya manusia,

dan keuangan bisnis.

Analisis eksternal bisnis

meliputi analisis kompetitor, pendatang baru,

produk substitusi, dan analisis pelanggan.

Menentukan strategi produksi

dengan mengedepankan kualitas produk

melalui proses yang bersahabat dengan lingkungan.

Melakukan strategi keuangan

yang mengedepankan kepemilikan karyawan

atas bisnis yang dijalankan.

Melakukan strategi pemasaran

dengan menjadikan prospek menjadi pelanggan

dan pelanggan di jadikan mitra bisnis.

Selanjutnya mitra bisnis dijadikan pendukung

yang loyal terhadap bisnis.

diutamakan

untuk memberdayakan sdm

yang berkualitas unggul

dan bertanggung jawab penuh

terhadap kelangsungan bisnis.

Analisis eksternal diupayakan

untuk melakukan pemdekatan

yang manusiawi terhadap lingkungan

ideologi, politik, ekonomi,

sosial, budaya, dan hukum.

Pelaksanaan bisnis didasarkan

pada situasi ekonomi makro

yang kondusif dengan memperhatikan

perkembangan tingkat harga,

tingkat bunga, tingkat pengangguran,

dan tingkat kemiskinan

sebagai indikator pengembangan bisnis.

Kontrol menyeluruh terhadap pengerjaan bisnis

sehingga diperoleh keseimbangan

antara perencanaan dan pengerjaan.

Dalam menentukan kontrol ini,

dikedepankan visi dan misi bisnis dengan jelas

dan transparan untuk semua pihak yang terlibat.

Visi dan misi bisnis harus disertai

dengan tujuan bisnis yang spesifik,

terukur, dapat dicapai,

masuk akal, dan berdasarkan jadual waktu

yang disepakati bersama antar pelaksana bisnis.

CHECK terhadap Strategi yang dipilih

berdasarkan berbagai kriteria penting

namun tidak mendesak,

agar tujuan bisnis dapat direalisir

secara berkesinambungan.

Action dilakukan dengan menggunakan

strategi ekspansionis yang agresif

pada situasi di mana kondisi internal

dan eksternal bisnis sangat baik,

Artinya kekuatan lebih besar

dari kelemahan dan peluang lebih besar

daripada ancamannya. Meskipun agreasif,

namun perlu mempertimbangkan moral bisnis yang baik.

Pada kondisi di mana kekuatan internal

lebih besar daripada kekuatan eksternalnya,

maka bisnis dilakukan dengan strategi diversifikasi

melalui diversifikasi dan diderensiasi produk.

Pada kondisi di mana kekuatan internal

lebih rendah daripada kekuatan eksternalnya,

maka bisnis dikerjakan

dengan memakai strategi putar haluan

atau turn around, seperti alih bisnis atau merger.

Pada kondisi di mana kekuatan internal

dan kekuatan eksternal sama-sama lemah,

maka bisnis dilakukan dengan strategi bertahan

dan atau divestasi.

PETA SSQ SEMPURNA

Pembaca yang budiman,

Peta SSQ merupakan petunjuk

Menuju kesempurnaan hidup

Yang digambarkan dalam bentuk

Empat Kuadran sama sisi

yaitu kuadran pertama di kiri atas

berisikan kata PLAN

dengan kata 6 Kunci

yaitu VISI, MISI, TUJUAN

yang merupakan KEWAJIBAN

dan STRATEGI, TAKTIK, dan USAHA

yang merupakan HAK.

Kuadran Kedua di kiri bawah

bertuliskan kata DO

dengan 6 KATA KUNCI

yaitu ADIL, SETIA, RENDAH HATI

yang merupakan KEWAJIBAN

dan IMAN, CINTA, dan HARAPAN

yang merupakan HAK.

Sedangkan pada Kuadran Ketiga

yang terletak di kanan bawah

berisi tentang CHECK

dengan 6 KATA KUNCI

yaitu TAUBAT, AMAL, DOA

yang merupakan KEWAJIBAN

dan SYUKUR, SUKA CITA, dan BEKAH

yang merupakan HAK.

Adapun Kuadran Keempat

yang terletak di kanan atas, berisikan

kata kunci PENDIDIKAN, EKONOMI, HUKUM

sebagai KEWAJIBAN

dan KELUARGA, MASYARAKAT, dan BANGSA

sebagai HAK mencapai KESEMPURNAAN..

Lihatlah secara garis besar,

maka peta ini dibagi ke dalam

bagian Atas dan Bawah,

di mana pada bagian Atas garis horizontal

adalah merupakan Aspek Strategik

dalam hidup dan kehidupan di dunia

Strategi adalah proses mencapai tujuan

dengan memahami kondisi Internal dan Eksternal

melalui penetapan VISI, MISI, TUJUAN,

Strategi Taktik dan Usaha.

Bagian bawah garis horizontal

merupakan Aspek Spiritual,

di mana Spiritual adalah Aspek

yang berkaitan dengan ruhani

yang ada di dalam alam bawah sadar kita

yang bersifat individual

namun mampu dikembangkan

secara ekspansionis ke luar.

Garis tengah atau hoeizontal

yang melintang tepat di tengah peta

adalah merupakan garis pembanding/quotiemt.

Quotient adalah sebuah nilai atau angka

atau bilangan yang dihasilkan dari suatu pembagian

Oleh karena itu Strategic spiritual qiotient

adalah nilai ruhani strategis seseorang

yang diperoleh dari hasil pembagian

antara kondisi strategik duniawi

dengan kondisi spiritual akherati.

Scoring didasarkan pada nilai ordinal

yang bersifat relatif namun dapat diperbandingkan,

meliputi tinggi, sedang, dan rendah.

Nilai tinggi dipoeroleh jika kita menguasai

9-12 kata kunci bagian atas atau bawah

Nilai sedang diperoleh bila kita memiliki

5-8 kata kunci bagian atas atau bawah

Dan nilai rendah diperoleh bila kita menguasai

1-4 kata kunci bagian atas atau bawah.

Quadrant adalah kotak

yang berisi kata kunci

atau penjelasan terhadap variabel

atau faktor yang dianalisis.

Terdapat 4 Quadrant penjelas dalam SSQ,

yaitu quadrant kiri atas, kiri bawah,

kanan bawah, dan kanan atas.

SSQ merupakan metoda pengembangan diri

dan bisnis yang mengacu pada kemampuan

mengelola otak atas dan otak bawah sadar

dengan mengedepankan perasaan positif

di atas pemikiran positif.

Perasaan positif dikendalikan

oleh otak bawah sadar yang memiliki bobot 88 persen

dan pemikiran positif yang dikendalikan

oleh otak atas yang memiliki bonot 12 persen

SSQ diberikan melalui pelatihan

manajemen berbasis hukum kesempurnaan

karena merupakan produk dari suatu magnet pribadi

yang dikembangkan untuk menarik peluang bisnis

dan pengembangan diri masa depan.

Disarankan kepada peserta pelatihan

untuk melakukan pelatihan secara teratur

untuk lebih memahami bekerjanya SSQ ini

pada diri pribadi

atau unit bisnis strategis yang ditekuni

atau yang akan dikembangkan.

Selanjutnya SSQ ini akan dikembangkan

lebih lanjut untuk segmen pasar anak-anak dan remaja,

pelaku bisnis, dan para akademisi yang berminat

mengembangkan metoda ini lebih lanjut.

Terutama dalam mengembangkan

fungsi operasional MSDM yang meliputi:

Pengadaan SDM, yaitu bertujuan untuk menentukan dan

memenuhi kebutuhan SDM, baik secara kuantitatif

maupun kualitatif, meliputi:

Perencanaan SDM, yakni untuk menentukan kebutuhan

SDM, baik secara kuantitatif maupun kualitatif,

serta cara memenuhi kebutuhan SDM itu.

Penarikan calon SDM, yakni usaha menarik

sebanyak mungkin calon yang memenuhi persyaratan

yang dibutuhkan dari sumber yang tersedia.

Seleksi yang adil, yakni proses pemilihan SDM dari sejumlah calon

yang dapat dikumpulkan melalui proses penarikan calon.

Penempatan, yakni penempatan SDM yang terpilih pada

jabatan yang ditentukan berdasar tingkat kesetiaan..

Pembekalan, yakni untuk memberikan pemahaman

kepada tk terpilih tentang deskripsi jabatan, kondisi kerja,

dan peraturan organisasi.

. Pengembangan SDM, yaitu bertujuan untuk

meningkatkan dan mengembangkan kemampuan SDM

yang telah dimiliki sifat rendah hati, meliputi:

Pelatihan dan pengembangan, yakni mengikutsertakan

dalam program pelatihan dan pengembangan

untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan SDM.

Pengembangan karir, yakni pengembangan karir, baik

dalam bentuk kenaikan pangkat maupun mutasi jabatan.

. Pemeliharaan kesetiaan SDM, yaitu bertujuan untuk memelihara

keutuhan SDM yang dimiliki sehingga tumbuh loyalitak

SDM pada organisasi, meliputi:

Kompensasi jabatan, yakni balas jasa yang adil atau kompensasi

atas prestasi sdm.

Integrasi kesetiaan, yakni usaha menciptakan persamaan

kepentingan antara SDM dengan organisasi,

yang menyangkut motivasi, kepemimpinan, komunikasi,

konflik dan konseling.

Hubungan perburuhan yang adil dan bermartabat,

yakni mengenai perjanjian kerja,

perjanjian perburuhan, KKB, sampai dengan

penyelesaian perselisihan perburuhan.

PHK, yakni dengan cara yang baik dan seimbang

agar diterima masyarakat.

Desain kerja yang adil, yaitu suatu rancangan kegiatan

yang terdapat dalam suatu pekerjaan/jabatan tertentu.

Job design dirancang dengan melihat kemampuan

orangnya, dan yang tahu atasannya/pihak manajemen

dengan melihat bawahannya.

Job design oleh atasan berdasarkan analisis kerja.