Jumat, 24 April 2020

sebulan puisi corona

sebulan
puisi corona

sebulan dikarantina rumah
terasa sudah setahun lebih
ada kerjaan tak bisa kerja
ada tugas belajar tak bisa juga

rasanya tak ada guna bekerja
tak ada guna belajar
hanya ibadah yang meningkat
baru terasa Tuhan lebih dekat

maka corona adalah guru
yang mengajarkan kita sabar
menjadikan tak bisa sombong
membuat kita rendah hati

sampai di mana kesombongan
sampai di mana kekuatan
semua pupus tak berdaya
di bawah kendali penuh corona

maka aku hanya bisa resah
gelisah tak berkesudahan
kapan corona berakhir
kapan kehidupan normal lagi

sementara pemimpin marah
saling menyalahkan yang lainnya
saling tuduh siapa biang corona
membuat dunia lebih kacau

nyatanya tak ada yang mampu
yang perkasa terbanyak korban
yang semuanya  negara besar
dan logika menjadi jungkir balik.


salam .. btc









Tidak ada komentar: